Close Menu
Desanesia.id
  • Home
  • Indeks
  • Nasional
  • Daerah
  • Wisata
  • Gallery
    • Video
  • Sejarah
  • Internasional
  • Pendidikan
  • Budaya

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Forum Strategis: Menghadapi Krisis Masa Depan Bangsa dan Dunia

Jumat, 2 Mei 2025

Membangun Masa Depan Pertanian Tapanuli Utara: Membaca Realitas, Menata Ulang Arah

Selasa, 29 April 2025

Kopdes Merah Putih: Upaya Membangun Solidaritas dan Kesadaran Politik

Minggu, 27 April 2025

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook Instagram YouTube TikTok
Desanesia.id
Senin, 9 Juni 2025 Login
  • Home
  • Indeks
  • Nasional
  • Daerah
  • Wisata
  • Gallery
    • Video
  • Sejarah
  • Internasional
  • Pendidikan
  • Budaya
Desanesia.id
Home » Ikan Asap Natuna Diincar Wisatawan
Sejarah Rabu, 27 September 2023

Ikan Asap Natuna Diincar Wisatawan

adminBy adminRabu, 27 September 2023Tidak ada komentar1 Min Read
Facebook Twitter WhatsApp
Ikan salai atau ikan asap/Net
Share
Facebook Twitter Email Telegram WhatsApp

Desanesia.id-Ikan salai atau ikan asap banyak digemari masyarakat luas. Masing-masing daerah juga menyajikan ikan salai dengan beragam bumbu sampai cara mengasapkannya.

Salah satunya di Natuna, Kepulauan Riau (Kepri). Daerah ini mempunyai makanan khas ikan salai. Ikan asap yang diolah bukan jenis ikan sembarangan.

Bisanya yang cocok adalah ikan tongkol yang segar adalah bahan utama dari makanan ini.

Jenis ikan ini merupakan salah satu dari hasil laut yang memiliki nilai tinggi di Pulau Natuna.

Saat musim panen, jumlah hasil tangkapan nelayan ikan tongkol ini sangat berlimpah.

Biasanya nelayan menjualnya secara langsung di pasar ikan. Dan juga memasoknya di restoran yang ada di tempat-tempat wisata.

Ikan ini diolah melalui proses pengasapan dalam waktu 1-2 jam. Hal ini agar ikan asal yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik.

Ikan salai kerap juga dijadikan sebagai oleh-oleh karena tahan lama. Sehingga banyak wisatawan yang berburu ikan salai atau ikan asap ketika mengunjungi Pulau Natuna.

Harganya juga cukup terjangkau dibanding ikan tongkol mentah. [nfa]

Ikan salai atau ikan asap Natuna
Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram
Previous ArticleKementerian PUPR Renovasi 1.450 RTLH di Kepri
Next Article Sejak 2006, Kota Bandung Belum Ada Pertambahan SMA Negeri Baru
admin
  • Website

Related Posts

Destinasi Wisata Sejarah, Kerkhof Peucut

Rabu, 23 Oktober 2024

Sejarah Masjid Raya Al-Arif Jagal Senen

Minggu, 14 Juli 2024

Tokoh Mabmi Babel Sowan Kunjungi Istana Kesultanan Palembang

Sabtu, 13 Juli 2024

Kenapa Uban Tidak Boleh Dicabut Menurut Islam?

Kamis, 25 April 2024

Leave A Reply Cancel Reply

Media Sosial
  • Facebook
  • Instagram
  • YouTube
  • TikTok
Jangan Lewatkan
Daerah
Jumat, 2 Mei 2025By admin

Forum Strategis: Menghadapi Krisis Masa Depan Bangsa dan Dunia

Desanesia. Majelis Gerakan Akhir Zaman (GAZA) menggelar forum strategis berskala internasional bertajuk “Refleksi Spiritual Mubasyirat…

Membangun Masa Depan Pertanian Tapanuli Utara: Membaca Realitas, Menata Ulang Arah

Selasa, 29 April 2025

Kopdes Merah Putih: Upaya Membangun Solidaritas dan Kesadaran Politik

Minggu, 27 April 2025

Emas Antam Merosot Segini Usai Cetak Rekor Tertinggi

Jumat, 18 April 2025
Desanesia.id
Facebook Instagram YouTube TikTok
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Pemberitaan Isu Keberagaman
  • RSS
© 2025 PT Media Inti Borneo.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Sign In or Register

Welcome Back!

Login to your account below.

Lost password?