Desanesia.id– Peristiwa kebakaran hebat yang melanda Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalupang milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang di Dusun Jalupang, Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang, masih terus berlangsung.
Hingga pukul 12.30 WIB pada Minggu siang (29/10) ini titik api masih menyebar ke seluruh sisi area TPA Jalupang yang memiliki luas area hingga 10 hektare tersebut.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Karawang, Wawan Setiawan di area TPA Jalupang Karawang pada Minggu (29/10) siang.
Akibat peristiwa tersebut, Wawan menyebut ada empat desa di Kecamatan Kotabaru yang terdampak dari kepulan asap pekat yang menyebar ke pemukiman penduduk di empat desa.
“Sejauh pemantauan kami saat ini untuk desa yang terdampak itu ada empat desa di Kecamatan Kotabaru, yang di antaranya yaitu Desa Wancimekar, Desa Pucung, Desa Pangulah Baru dan Desa Cikampek Utara di Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang. Tapi untuk desa yang benar-benar terdampak itu ada di Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru ya,” ungkap Wawan.
Sebagai bentuk upaya antisipasi dampak kesehatan, lanjut Wawan, pihaknya melakukan kolaborasi bersama dengan jajaran TNI-Polri (Kodim 0604 Karawang dan Polres Karawang), Dinas Kesehatan maupun BPBD Kabupaten Karawang.
“Selain dari TNI-Polri, Dinkes maupun BPBD Karawang, kita juga disupport oleh Puskesmas-Puskesmas terdekat yang ada di wilayah Kecamatan Kotabaru. Bahkan untuk mengantisipasi dampak penyakit Inspeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) yang mungkin terjadi akibat asap kebakaran, Unsur Muspika Kotabaru juga sudah berkolaborasi dan berkoordinasi dengan pihak RS Khusus Paru (RSKP) Jatisari apabila ada masyarakat terdampak yang memang merasa sesak nafas dan lain sebagainya. Ini sudah kita koordinasikan dengan pihak RS Khusus Paru di Kecamatan Jatisari, Karawang,” ujarnya.
Masih dikatakan Wawan, Pemkab Karawang juga akan mendirikan posko-posko kesehatan di sejumlah titik yang terdampak dari peristiwa kebakaran hebat yang hingga saat ini masih melanda di seluruh area TPA Jalupang Karawang.
“Sampai sejauh ini masih belum ada masyarakat yang mengeluhkan dampak penyakit ISPA, namun kita akan terus melakukan penyisiran ke tiap-tiap rumah penduduk untuk mengecek perkembangan kesehatan masyarakat yang terdampak peristiwa itu. Kemudian untuk posko kesehatan sendiri, akan segera kita buat yang terdiri dari desa-desa terdampak dan selanjutnya akan dikoordinir oleh pihak dari Unsur Muspika Kecamatan Kotabaru,” jelasnya.
Selain berupaya memadamkan api, kata dia, pihaknya bersama aparat TNI-Polri juga turut membagikan masker sebanyak 2.500 pcs dari Dinas Kesehatan setempat. Bahkan pembagian masker ini dibagikan kepada warga terdampak kebakaran yang turut dilakukan oleh Kapolres Karawang, AKBP Wirdhanto Hadicaksono dan Komandan Kodim 0604 Karawang, Letkol Inf. Dede Hermawan beserta jajaran Unsur Muspika di Kecamatan Kotabaru.
“Pembagian masker ini kami lakukan untuk mencegah penyakit inspeksi saluran pernapasan atas yang mungkin saja terjadi akibat dari dampak kepulan asap kebakaran yang menyebar ke arah pemukiman warga di empat desa yang ada di Kecamatan Kotabaru, Karawang,” tambah Wawan. [rah]