Desanesia.id – Tradisi ngumbah kujang sudah menjadi bagian rangkaian dalam peringatan Hari Jadi Bogor (HJB) setiap tahun, dan di HJB ke-541 kembali dilakukan oleh para budayawan. Keberadaannya juga telah menjadi salah satu simbol budaya kasundaan di Kota Bogor.
Diketahui Kujang merupakan senjata tradisional orang sunda umumnya Pajajaran dan telah menjadi pusaka budaya. Nah, sebagai benda pusaka budaya tentu keberadaannya harus terus dipelihara dan dilestarikan.
Ketua Umum Kawani Bogor, Sendi Fardiansyah melihat keunikan prosesi ngumbah kujang bisa menjadi salah satu destinasi wisata yang bisa menarik wisatawan dalam negeri bahkan dari manca negara.
Untuk itu, harus ada promosi kegiatan Ngumbah Tugu Kujang yang lebih intensif dan kegiatan ini menjadi bagian formal dari rangkaian kegiatan HJB.
“Ngumbah kujang merupakan kegiatan yang telah dilakukan oleh karuhun-karuhun terdahulu sebagai upaya merawat senjata,” kata Sendi, Kamis (15/6).
Maka itu, dirinya meminta, peninggalan masa lalu harus terus dilestarikan sebagai bagian dari simbol budaya kasundaan dan merawat pusaka.
Selain itu, dengan kegiatan ini maka Tugu Kujang akan selalu terawat dan tentu kondisinya akan selalu terpantau, sehingga jika diperlukan dapat dilakukan upaya rehabilitasi atau revitalisasi demi menjaga tetap terpeliharanya Tugu Kujang sebagai bagian dari budaya dan menjaga keindahan ikon kota sebagai bagian dari penataan kota.
Dilanjutkan Sendi, prosesi Ngumbah Tugu Kujang merupakan kegiatan budaya yang unik, yang dimulai dengan ngala cai, ngawinkeun cai dan kegiatan ngumbahna.
“Alhamdulillah setelah rutin dilakukan dalam setiap HJB, kali ini Kawani Bogor turut memberikan support dalam mendokumentasikan kegiatan ini secara utuh. Mudah-mudahan dokumentasi ini bisa menjadi salah satu referensi peristiwa budaya dan menjadi bagian dari materi pengetahuan sejarah,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, mudah-mudahan kegiatan Ngumbah Tugu Kujang ke depan bisa memberikan dampak positif bagi peningkatan kegiatan sosial dan ekonomi warga kota, sehingga sesuai dengan tagline Kawani Bogor ‘Kota Tertata Warga Bahagia’.
Acara penutupan Ngumbah Tugu Kujang dihadiri Kadisbudpar Ice Pujiati, Ketua FPTI Samson Purba, para budayawan, seniman dan tokoh masyarakat serta para kasepuhan di Kota Bogor. [nfa]