Desanesia. Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara kembali erupsi pada Minggu (2/6) pukul 12.45 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Ibu sudah erupsi 12 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 7.000 meter di atas puncak atau 8.325 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah barat. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 milimeter dan durasi 373 detik.
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Ibu di Level IV (Awas). Pengamatan kegempaan pada 2 Juni 2024 pukul 00.00-06.00 WIT menunjukkan terjadi 32 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2-27 milimeter dan lama gempa 13-33 detik.
Kemudian, 375 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 2-28 milimeter dan lama gempa 4-18 detik serta 17 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 2-10 milimeter s-p 1-3 detik dan lama gempa 4-18 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Ibu dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas di dalam radius 4 kilometer dan perluasan sektoral berjarak 7 kilometer ke arah bukaan kawah di bagian utara kawah aktif Gunung Ibu.
Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 103 letusan/erupsi Gunung Ibu. [rah]