Desanesia. Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Bengkulu Selatan, Nurmalena Gusnan, dengan penuh semangat melepas ratusan anak-anak TK dan PAUD yang ikut serta dalam Pawai Pembangunan. Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian acara dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia di Kabupaten Bengkulu Selatan.
Dalam pawai itu, sejumlah anak-anak TK dan PAUD tampil ceria dengan beragam kostum yang menarik perhatian. Mereka didandani dengan berbagai pakaian adat hingga kostum profesi, seperti dokter, polisi, tentara, guru, dan lain sebagainya, yang menambah keceriaan suasana.
Nurmalena Gusnan mengatakan bahwa pawai ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga sebuah pembelajaran bagi anak-anak untuk mencintai tanah air dan menghargai jasa-jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan Indonesia.
“Dari kostum-kostum ini, anak-anak tidak hanya belajar tentang budaya dan profesi, tetapi juga tentang pentingnya kebhinekaan dan rasa cinta tanah air. Ini adalah langkah kecil untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan sejak usia dini,” kata Nurmalena, Selasa, (13/8).
Selain itu, kata dia, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk memberikan pengetahuan serta memupuk rasa patriotisme generasi penerus Bangsa sedari dini.
Pawai ini menjadi momen yang menggembirakan sekaligus mendidik dan memperlihatkan betapa pentingnya menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan rasa bangga sebagai bagian dari bangsa Indonesia.
Masyarakat yang menyaksikan pawai turut memberikan apresiasi dengan antusias, memberikan tepuk tangan dan sorakan semangat kepada para peserta cilik.
Nurmalena berharap Pawai ini dapat menjadi inspirasi bagi anak-anak lain untuk lebih mencintai bangsa serta tanah air mereka.
“Semoga semangat kebangsaan ini terus tumbuh dan diwariskan kepada generasi muda selanjutnya,” ujarnya. [nfa]
