Desanesia.id-Kota Tangerang telah menjadi tempat peradaban serta rumah bagi semua sejak ratusan tahun silam hingga kini. Hal tersebut disampaikan Wali Kota Tangerang, H. Arief R. Wismansyah, saat menghadiri acara Festival Mookevart Kota Tangerang tahun 2023, Sabtu, (13/10).
“Ini buktinya pintu air ini udah ada dari tahun 1857, lebih tua lagi itu ada Masjid Jami Kali Pasir, Wihara Boen Tek Bio sudah ada dari tahun 1500-an. Jadi di Kota Tangerang ini banyak sekali yang harus kita jaga dan lestarikan,” ujarnya.
Arief, juga bercerita, berbagai wilayah, cagar budaya, dan berbagai peninggalan sejarah yang ada ini menjadi media untuk kita belajar serta terus mempertahankan nilai budaya yang lahir dari Kota Tangerang.
“Ini mookevart atau jalur sungai air ini jadi jalur perdagangan hingga jalur transportasi zaman dulu. Makanya kita ingin semua bisa tau bagaimana sejarah tempat ini berasal, bahkan kalo bisa sejarah wilayah tempat tinggal kita masing-masing,” ungkapnya.
Sambil menikmati papadangan atau makan bersama, Arief, berharap adanya Festival Mookevart dan berbagai festival budaya yang diselenggarakan akan terus menjadi semangat kita dalam melestarikan budaya dan sejarah Kota Tangerang.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Wali Kota Kota Tangerang H. Sachrudin yang juga hadir, berkeliling area Hutan Kota sambil menikmati pertunjukkan budaya serta pameran UMKM yang ada pada festival tersebut.
“Kita bangun rasa kepemilikan akan Kota Tangerang semakin besar, sehingga kota kita semakin maju, sejahtera dan berdaya saing,” pungkasnya. [rah]