Desanesia. Program Studi Diploma Tiga Akuntansi, Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Ambon (Polnam), menyelenggarakan Workshop Pengenalan Bisnis Kepulauan, pada Kamis dan Jumat (22 dan 23 Agustus 2024) di Hotel Kamari Ambon. Workshop ini merupakan bagian dari realisasi salah satu kegiatan Competitive Fund yang diperoleh Prodi Diploma Tiga Akuntansi Polnam.
Direktur Politeknik Negeri Ambon Dady Mairuhu, menyatakan pemilihan tema ini sejalan dengan visi Polnam yang berorientasi kepulauan. Dari tema workshop dan visi Polnam ini maka potensi dan peluang bisnis yang besar dimiliki oleh sektor perikanan dan pertanian.
“Polnam sebagai kampus teknologi terapan berbasis gugus pulau dan bereputasi global mengembankan amanah untuk mendukung penguatan peran sektor perikanan dan sektor pertanian dalam rangka meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat di wilayah kepulauan Maluku,” ujarnya.
Menurut Mairuhu, upaya mendukung penguatan tersebut membutuhkan sumber daya manusia yang memiliki penguasaan terhadap model bisnis yang diterapkan dalam sektor perikanan dan pertanian. Baginya perlu dikembangkan aktivitas untuk memberikan pemahaman kepada para pengajar akuntansi tentang model bisnis pada bidang perikanan dan pertanian.
“Salah satu tujuan kegiatan workshop ini adalah mengembangkan bentuk pembelajaran akuntansi yang relevan dengan praktik agribisnis. Untuk itu luaran dari kegiatan ini diharapkan kepada para peserta dapat merevisi RPS, sehingga dalam muatan RPS tersebut unsur model bisnis pada bidang perikanan dan pertanian dapat diberikan kepada mahasiswa,” tegasnya.
Hadir sebagai narasumber Dosen Fakultas Perikanan Universitas Pattimura Dr. Hellen Nanlohy dan Dr. Jetter Siwalette dari Fakultas Pertanian Universitas Pattimura. Masing-masing mereka memberikan gambaran tentang potensi bisnis di bidang perikanan maupun pertanian yang ada di Maluku. [nfa]
